Selasa, 13 Februari 2024

Implora Day To Day Series Lengkapi Tampil Flawless Setiap Hari

Beberapa hari yang lalu sedang asyik scroll instagram tiba-tiba liat ada produk terbaru Implora Day To Day Series. Sebagai bentuk mencintai sendiri emang akhir-akhir ini aku sangat suka menggunakan make up meskipun cuma keluar rumah sebentar. Ada yang sama gak sih? 

Continue reading Implora Day To Day Series Lengkapi Tampil Flawless Setiap Hari

Jumat, 09 Februari 2024

Cara Stimulasi Anak Usia 3 Tahun



Menginjak usia 3 tahun tentunya perkembangan tumbuh kembang anak semakin pesat. Namun tidak ada salahnya untuk terus memberikan stimulasi anak saat usia 3 tahun ini agar tumbuh kembangnya semakin optimal. Saat berusia 3 tahun, tidak hanya fisiknya saja semakin besar tetapi si kecil juga akan banyak belajar hal baru sehingga kemampuan bahasa, kognitif, motorik, hingga sosial dan emosionalnya turut mengalami perkembangan. Stimulasi apa saja yang bisa diterapkan untuk anak 3 tahun?




5 Cara Stimulasi Anak Usia 3 Tahun Untuk Mengoptimalkan Tumbuh Kembangnya


Pada fase tumbuh kembang anak usia 3 tahun masih membutuhkan stimulasi yang tepat agar tumbuh kembangnya optimal. Moms bisa melakukan 5 cara stimulasi anak berikut ya moms!





1.Ajarkan Kemandirian


Anak yang sudah memasuki usia 3 tahun pada umumnya sudah mampu melakukan beberapa hal dengan sendiri. Nah, agar kemandiriannya semakin terlatih moms bisa terus membiarkan dan mengajarkan si kecil mandiri. Karena, 

saat mengajari si Kecil untuk mandiri, sebenarnya moms sedang membekalinya dengan keyakinan bahwa ia mampu mengerjakan banyak hal dengan usahanya sendiri.


Biasanya si kecil sudah mampu makan sendiri, memakai pakaian sendiri, mampu membawa wadah tanpa menumpahkan isinya. Nah, tugas moms tinggal memberikan kebebasan untuk si kecil melakukannya sendiri nih moms. Mungkin, pada saat anak dibiarkan makan sendiri maka makanan akan berserakan. Namun, tenang saja moms! Namanya juga masih proses belajar jadinya si kecil belum bisa makan secara rapi tanpa berantakan. Moms, hanya perlu memberikan kepercayaan dan terus melatihnya setiap hari sehingga anak akan percaya diri melakukannya sendiri. 


Selain itu, untuk melatih kemandirian si kecil moms juga bisa lho melibatkan si kecil dengan pekerjaan rumah. Saat moms membereskan mainan misalnya, moms bisa mengajaknya untuk membereskan bersama. Nah, biasanya selain melatih kemandirian si kecil hal ini juga mendorong si kecil bertanggung jawab untuk selalu membereskan mainannya saat berantakan. 


2. Menggunting Kertas

Hayo ngaku siapa nih yang sering menyembunyikan gunting saat si kecil pengen main gunting? Wajar ya moms, psti sangat khawatir jika si kecil terluka karema ujung gunting yang tajam. Nah, tapi mulai sekarang jangan dilarang ya moms jika si kecil penasaran ingin main gunting. Moms bisa memberikan gunting khusus untuk anak yang terbuat dari plastik dan nggak tajam. Karena, dengan si kecil bermain gunting akan mampu membantu untuk mengembangkan keterampilan motorik halus yang dibutuhkan saat ia mulai menggunakan pensil dan belajar menulis lho moms. 


Mungkin bagi orang dewasa untuk memegang gunting adalah perkara yang mudah. Tapi, bagi si kecil itu perku proses. Pasalnya, memagang gunting memerlukan koordinasi gerakan tangan si kecil. Jadi, kalau si kecil mulai tertarik menggunakan gunting moms bisa mengajaknya untuk menggunting kertas sesuai bentuknya ya moms. 




3. Bermain Pretend Play

Stimulasi anak 3 tahun yang bisa moms lakukan di rumah adalah mengajakannya bermain pretend play (bermain peran). Bermain pretend play ini sangat bagus lho untuk stimulasi anak. Selain meningkatkan kemampuan bahasa, tetapi juga meningkatkan kemampuan motorik halus, keterampilan emosional si kecil, keterampilan sosial, dan meningkatkan bounding anak dengan orang tua. 



Moms bisa mengajak si kecil untuk bermain peran sebagaidokter-dokteran. Si kecil berpura-pura jadi dokter dan moms jadi pasiennya. Moms juga bisa mengajak si kecim bermain pretend play lainnya untuk mengasah imajinasinya ya. Misal sebagai pedagang, perang-perangan, dan sebagainya.



4. Ajak Menghitung Benda

Moms juga bisa mengajak si kecil untuk berhitung benda agar kemampuan berhitung si kecil semakin terasah. Umumnya anak yang usianya 3 tahun sudah mampu berhitung 1-10. Bahkan sudah bisa dikenalkan dengan konsep penambahan maupun pengurangan lho. 


Untuk mengajak si kecil berhitung, bisa dengan meletakkan beberapa benda atau mainan di hadapan si Kecil, lalu minta ia untuk menghitungnya ya moms. Selain itu, moms juga bisa mengajarkan si Kecil berhitung sambil menyanyikan lagu anak-anak agar semakin menyenangkan. Misalkan dengan lagu ‘Satu-Satu Aku Sayang Ibu’, ‘Anak Ayam Tek Kotek Kotek’, atau “Balonku”.




5. Mengenal Benda Sesuai Warna, Bentuk, dan Ukuran



Kegiatan memilah-milah benda akan mengembangkan kemampuan kognitifnya untuk menyortir, menyusun, serta mengklasifikasikan objek sesuai warna, bentuk, dan ukuran. Moms bisa memberikan si kecil permainan untuk mengelompokkan benda sesuai warnanya. Setelah itu, arahkan si kecil untuk mengelompokkan dengan warna yang sama sesuai yang moms arahkan. 


Selain itu, untuk mengenal benda sesuai warna, bentuk, dan ukuran ini juga bisa moms minta si Kecil menemukan contoh dari lingkungan sekitar. Misalkan, minta ia mencari benda atau barang yang berwarna kuning atau berbentuk segitiga yang sama. 


 


Nah, itulah cara stimulasi anak usia 3 tahun yang bisa moms lakukan untuk mengoptimalkan tumbuh kembangnya. Tetap sabar dan berikan si kecil dukungan ya moms. Jika si kecil mengalami keterlambatan dalam tumbuh kembangnya moms bisa berkonsultasi dengan ahlinya. Kalo moms punya ide stimulasi anak 3 tahun yang dilakukan di rumah boleh berbagi dikolom komentar ya. 




Continue reading Cara Stimulasi Anak Usia 3 Tahun

Selasa, 06 Februari 2024

Senin, 05 Februari 2024

Ciri-Ciri Kulit Anak Sensitif



Kulit merupakan organ terbesar dari tubuh manusia yang melindungi organ-organ lainnya. Saat di dalam rahim, bayi sudah memiliki kulit dan kulitnya terlindungi dari paparan berbagai faktor eksternal. Namun, sejak sejak lahir si kecil perlu waktu untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan di luar rahim. Oleh karena itu, kulit anak itu memang sangat sensitif setelah dilahirkan. Dan tak jarang gampang banget mengalami iritasi ataupun masalah kulit. Karena, memang kulit anak tidak sama dengan kulit kita sebagai orang dewasa. 
Continue reading Ciri-Ciri Kulit Anak Sensitif

Kamis, 01 Februari 2024

5 Stimulasi Bayi Agar Cepat Merangkak

Fase merangkak merupakan salah satu bagian penting dalam proses tumbuh kembang bayi. Merangkak ini merupakan salah satu cara si kecil untuk bergerak dan berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya sebelum si kecil mampu berjalan sendiri. Dengan si kecil merangkak maka akan melatih otot-otot tangan dan kaki menjadi lebih kuat. Selain itu, fase merangkak ini juga berhubungan lho dengan kemampuan anak dalam menjaga keseimbangan tubuhnya dan meningkatkan kemampuan motoriknya. 


Kapan Bayi Mulai Bisa Merangkak

Biasanya, orang tua penasaran kapan sih anak bisa mulai merangkak? Dan banyak orang tua khawatir jika anaknya tidak bisa merangkak. Biasanya bayi mulai merangkak pada usia 6-10 bulan. Fase merangkak biasanya dimulai dengan posisi seperti belajar menungging, lalu bayi akan mengoordinasikan kedua lengan dengan lututnya. Umumnya setiap anak memulai usia merangkak di umur yang bervariasi. Untuk itu orang tua bisa memberikan stimulasi yang tepat agar bayi cepat merangkak. 

5 Stimulasi Anak Agar Cepat Merangkak Yang Bisa Moms Lakukan

Apabila bayi pada usia 7 bulan belum bisa merangkak, Moms bisa memberikan stimulasi. Apa saja yang bisa Moms lakukan untuk merangsang bayi agar cepat belajar merangkak? Berikut lima stimulasi agar bayi cepat merangkak, yaitu:

1. Tummy Time

Jika ingin anak agar cepat merangkak moms bisa memberikan stimulasi rutin berupa tummy time. Bahkan, sejak bayi berusia 0 bulan sudah disarankan untuk rutin melakukan tummy time. Karena, tummy time ini memiliki banyak sekali manfaatnya. Nah, dengan rutin tummy time ini akan menjadi salah satu kunci keberhasilan agar anak cepat merangkak lho moms! Tummy time ini nantinya sangat bermanfaat untuk menguatkan otot saat si kecil mulai belajar merangkak. 

2. Beri Contoh Gerakan Merangkak

Anak itu adalah peniru ulung, nah moms bisa memberikan contoh gerakan merangkak di depan si kecil. Karena, dengan memberikan contoh gerakan merangkak, bayi akan mengobservasi dan menirukan gerakan yang dilakukan oleh orang tuanya. Hal ini dapat membantu karena mereka perlahan akan meniru dan kemudian akan merangkak dengan sendirinya. 

3. Sering Bermain di Lantai

Moms bisa membiarkan si kecil bermain di lantai. Pastikan lantainya bersih ya mom! Dan jangan lupa beri alas matras atau karpet serta pastikan aman dari benda-benda berbahaya, seperti stop kontak maupun yang kemungkinan menarik perhatian si kecil untuk memasukkan ke dalam mulutnya. Dengan sering bermain di lantai, si kecil akan terangsang untuk merangkak. Oh iya, sebaiknya hindari penggunaan baby walker karena penelitian menunjukkan bahwa penggunaan baby walker membuat bayi justru malah malas merangkak lho moms.

4. Pancing Dengan Mainan Favorit

Moms bisa meletakkan mainan favorit di depan si kecil agar  menarik perhatiannya. Agar si kecil tertarik, goyangkan permainan tersebut sehingga ia ingin menggapainya. Selain itu, stimulasi lain yang bisa  dilakukan dengan cara meletakkan mainan sedikit jauh dari bayi, lalu biarkan ia mengambilnya. Moms juga bisa menggunakan bola yang menggelinding sehingga ia tertarik untuk mengejarnya. Jangan lupa untuk bertepuk tangan atau memberikan pujian ketika si kecil berhasil meraih bola tersebut. 

5. Berikan Pijatan

Stimulasi yang moms bisa berikan agar anak cepat belajar merangkak adalah dengan cara memberikan pijatan. Karena, keterlambatan merangkak pada si kecil salah satunya dipengaruhi faktor otot dan tulang yang masih belum kuat. Dengan memberikan pijatan pda si kecil maka akan membantu mengembalikan fungsi otot, syaraf, dan tulang, serta melatih keseimbangan. Lakukan pemijatan pada si kecil secara rutin agar mempermudah ia belajar merangkak. Memijat bayi tidak perlu dilakukan ke dukun tradisional ya, moms bisa  melakukannya sendiri dirumah. 

Nah, itulah 5 cara stimulasi anak agar cepat merangkak. Moms juga perlu ingat ya setiap  anak memiliki perkembangan masing-masing dan kemampuan yang berbeda-beda. Cepat atau tidaknya si kecil mulai merangkak disebabkan oleh berbagai faktor, seperti asupan nutrisi, obesitas, keterlambatan perkembangan, dan sebagainya. Moms bisa terus memberikan stimulasi yang tepat agar anak cepat merangkak. Jika moms merasa khawatir dengan perkembangan si kecil jangan lup untuk berdiskusi langsung dengan dokter anak ya! 




Continue reading 5 Stimulasi Bayi Agar Cepat Merangkak

Selasa, 30 Januari 2024

5 Cara Stimulasi Anak Cepat Berbicara

 


Milestone berbicara anak adalah momen yang sangat ditunggu oleh para orang tua. Pasalnya, saat anak mampu berbicara dengan fasih sehingga mampu memudahkan orang tua untuk berkomunikasi dan mengerti apa yang anak inginkan. Untuk itu penting sekali memberikan stimulasi yang tepat agar anak memiliki kemampuan berbicara diwaktu yang tepat sesuai dengan usianya. Apa saja sih stimulasi yang bisa diberikan agar anak cepat berbicara?



Kapan Anak Mampu Berbicara Dengan Lancar?


Kapan sih anak mampu berbicara dengan fasih? Moms perlu mengetahui dulu nih tahap perkembangan bicara pada anak agar bisa menjadi tolak ukur apakah si kecil kemampuan berbicaranya sudah sesuai dengan usianya.


Umumnya, si kecil bisa mengucapkan 20 kata atau lebih pada usia 12-18 bulan. Nah, pada usia 2-3 tahun biasanya si kecil sudah banyak kosakata yang di ingat dan mampu diucapkannya. Bahkan, pada usia 2-3 tahun ini biasanya si kecil sudah mengerti apa yang orang tua ucapkan atau mengerti sebuah perintah. Saat memasuki usia 3 tahun maka kemampuan berbicara si kecil sudah mulai lancar. 


Stimulasi Anak Agar Cepat Berbicara 


1.Sering Membaca Buku Cerita

Ada banyak sekali manfaat saat si kecil dibacakan buku cerita. Bahkan, American Academy of Pediatrics (AAP) memberikan rekomendasi untuk para orang tua agar dapat membacakan buku kepada si kecil sejak masih bayi. Dengan sering membacakan buku cerita pda si kecil akan mendorong kemampuan berbicaranya semakin lancar dan menambah kosakata setiap harinya. Moms, bisa memilih buku cerita dengan banyak gambar karena anak kecil akan lebih tertarik dibacakan buku cerita bergambar. 


2. Ajak si Kecil Berbicara 


Salah satu stimulasi yang paling bagus agar kemampuan berbicara si kecil meningkat adalah dengan sering-sering mengajaknya berkomunikasi. Nah, untuk para orang tua tidak ada salahnya selalu mengajak si kecil berbicara meskipun masih bayi. Bukan berarti ketika anak belum bisa berbicara ia tidak paham lho dengan apa yang orang tua katakan. Justru dengan sering mengajak si kecil berbicara semakin mudah untuk si kecil belajar berkomunikasi dan berbicara.  


3. Gunakan Kata Yang Tepat

Cara stimulasi anak agar cepat berbicara adalah dengan cara menggunakan kata yang tepat dan jangan merespon dengan bahasa bayi. Saat anak mengucapkan kalimat yang masih belum tepat maka moms bisa meresponnya dengan menggunakan kata yang tepat. Misal, saat si kecil ingin minum tapi ia mengucapkannya “Ma, num”. Moms bisa meresponnya dengan “Iya, nak. Mau minum ya?”. Jadi si kecil akan tahu bagaimana penggunaan yang tepat. 




4. Ajak Bernyanyi


Jika ingin anak cepat berbicara Moms bisa mengajak si kecil untuk bernyanyi. Ada banyak sekali pilihan lagu anak-anak yang bisa dinyanyikan bersama si Kecil lho Moms. Misalnya, menyanyikan lagu Twinkle Twinkle Little Star, Balonku, Kalau Kau Suka Hati, Cicak-Cicak di Dinding, dan lainnya.


Dengan mengajak si kecil bernyanyi dan menggunakan lirik lagu anak-anak ini bisa menjadi salah satu cara untuk merangsang anak agar cepat bicara. Moms, bisa mengajak si kecil bernyanyi sambil melakukan beberapa gerakan yang ekspresif. Dengan begitu, si Kecil akan meniru dan mengingat kata-kata apa yang dilantunkan lho Moms.



5. Mengajak Bermain Dengan Teman

Agar anak cepat berbicara tidak ada salahnya lho Moms mengajak si kecil untuk bersosialisasi dengan temannya. Moms bisa mengajak si kecil pergi ke playground terdekat untuk bertemu dengan teman sebayanya. Tidak dipungkiri bahkan anak itu lebih cepat belajar meniru apa yang dikatakan orang lain. Nah, ini bisa menjadi stimulasi yang bagus agar si kecil cepat berbicara. Selain menambah kosakata, si kecil juga belajar bersosialisasi dan berinteraksi dengan anak lainnya. 




Nah, itulah beberapa cara stimulasi agar anak cepat berbicara yang bisa moms lakukan di rumah. Ingat ya moms, setiap milestone bicara masing-masing anak tentunya berbeda satu sama lain. Sehingga, tidak perlu membandingkannya dengan anak lain. Moms, hanya perlu melakukan stimulasi agar anak cepat berbicara. Dan jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter jika Moms merasa si kecil ada gangguan keterlambatan bicara ya. Dengan begitu, Moms bisa mendapatkan penanganan yang tepat dari ahlinya. 


Continue reading 5 Cara Stimulasi Anak Cepat Berbicara

Jumat, 26 Januari 2024