Tidak dipungkiri momen-momen saat langkah pertama si kecil sangat dinantikan para orang tua. Pasalnya momen berjalan ini akan menandakan bahwa si kecil tidak lagi menjadi bayi melainkan sudah menjadi balita. Dan menjadi salah satu fase si kecil sudah mulai membentuk kemandiriannya.
Tahukah moms kalau fase berjalan merupakan termasuk kemampuan motorik kasar anak. Kemampuan motorik kasar adalah kemampuan untuk menggerakkan otot-otot besar atau bahkan seluruh anggota tubuh. Oleh karena itu, berjalan menjadi salah satu paramater krusial dalam perkembangan anak. Karena untuk memulai fase berjalan anak perlu belajar berkoordinasi dengan tubuhnya dan melatih kekuatan otot melalui duduk, tengkurap juga berjalan. Lalu, kapan ya si kecil bisa berjalan?
Kapan Waktu Si Kecil Bisa Berjalan
Untuk mencapai kemampuan si kecil mampu berjalan tentunya melalui proses panjang lho moms. Hal ini, karena memerlukan koordinasi dan kekuatan otot diseluruh tubuhnya untuk mampu berdiri menopang dengan kuat. Untuk itu mencapai tahap berjalan ini si kecil belajar berguling, duduk, dan merangkak hingag akhirnya ia mampu untuk berdiri. Nah biasanya, Si kecil mulai belajar jalan pada umur 11-15 bulan ketika kemampuan motoriknya sudah siap atau telah melewati fase duduk tegak, merangkak, hingga berdiri tanpa bantuan.
Nah, untuk membantu si kecil mencapai tahap berjalan ini moms bisa membangun kepercayaan diri si kecil dan keseimbangannya. Nanti ada kalanya si kecil belajar berdiri terlebih dahulu dengan berpegangan lalu mulai berani mencoba langkah pertamanya.
5 Stimulasi Anak Agar Cepat Berjalan Yang Bisa Moms Lakukan
Setiap anak memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang berbeda-beda. Saat si kecil belum bisa berjalan, moms tidak perlu khawatir ya. Moms bisa melakukan 5 stimulasi ini agar anak cepat berjalan.
1.Bantu si Kecil Berdiri
Hal pertama yang perlu moms lakukan agar si kecil mampu berjalan adalah pastikan si kecil sudah bisa berdiri dengan kuat. Pastikan si kecil sudah bisa berdiri dengan lancar saat duduk, dan bisa duduk dari berdiri tanpa terjatuh ya moms.
Moms bisa membantu si kecil berdiri dengan cara posisikan tubuh moms berlutut berhadapan dengan si Kecil kemudian rentangkan tangan moms dan pegang kedua tangan si kecil. Bantu si kecil berdiri tegak dan kakinya kuat untuk berdiri tanpa bantuan pegangan selama setengah menit. Nah, saat si Kecil ingin kembali duduk, ajarkan ia bagaimana menekuk lutut untuk kembali ke posisi duduknya. Hal ini, dapat membantu si Kecil berpindah posisi dengan aman dan terhindar dari risiko terjatuh atau terjungkal saat ia mulai bisa belajar berjalan.
2. Ajarkan si Kecil Berjalan Merambat
Tips yang bisa moms coba untuk memberikan stimulasi agar si kecil bisa berjalan adalah dengan mengajari si kecil berjalan merambat. Moms, bisa ajak si kecil untuk berpegangan pada dinding/tembok rumah dan coba untuk menyusuri. Biarkan si kecil berpegangan dan pastikan moms selalu berada di dekat si kecil ya agar mengantisipasi saat si kecil mau terjatuh.
3. Gunakan Push Walker
Moms juga bisa memanfaatkan push walker sebagai stimulasi anak agar cepat berjalan. Push walker merupakan mainan dorong beroda yang difungsikan khusus untuk bayi. Dengan menggunakan push walker ada banyak sekali manfaatnya yaitu membantu proses latihan melangkah, memperbaiki keseimbangan, dan meningkatkan keberanian si Kecil untuk mulai berjalan. Gunakan push walker dengan desain yang kokoh ya mom. Sehingga push walker bisa lebih stabil saat dimainkan si kecil dan tidak terjatuh.
4. Biarkan Anak Berjalan Tanpa Alas Kaki
Saat si kecil pertama kali belajar berjalan moms tidak perlu memakaikan sepatu atau sandal sampai ia sudah cukup mampu berjalan sendiri. Karena, dengan berjalan tanpas alas kaki mampu membantu meningkatkan keseimbangan dan koordinasi pada telapak kaki si kecil. Dengan cara ini, sehingga si kecil bisa memantapkan langkah dan koordinasi kaki dengan lebih baik lho moms!
5. Pancing Dengan Mainan
Untuk melatih si kecil agar cepat berjalan moms bisa memancingnya dengan mainan. Moms bisa meletakkan benda atau mainan favoritnya dengan jarak beberapa langkah di depannya atau di posisi yang lebih tinggi. Misalnya menaruh mainan di atas meja atau kursi, untuk memancing si kecil agar tertarik mau berjalan mengambilnya.
Moms juga bisa menaruh mainannya di atas meja atau kursi. Apabila si kecil sudah bisa meraih mainannya, coba ambil dan pindahkan mainan ke jarak yang agak jauh dengan ketinggian yang sama. Dengan cara itu, si kecil akan terstimulasi mencoba berjalan untuk meraih mainannya.
Nah, itulah 5 stimulasi anak agar cepat berjalan yang bisa moms lakukan di rumah. Namun, jangan lupa untuk melihat bagaimana kemampuan tubuh si kecil ya moms. Karena, setiap anak memiliki waktu pertumbuhan dan perkembangannya masing-masing. Moms bisa terus memantaunya apabila sampai usia satu atau dua tahun si kecil belum bisa berdiri atau tidak mampu berjalan, maka bisa segera menghubungi dokter ya moms.
0 komentar:
Posting Komentar